Mengapa Kucing Sering Menjilat Tubuhnya?

alasan kucing sering menjilat tubuhnya

Kucing dikenal dengan kebiasaannya yang unik, salah satunya adalah menjilat tubuhnya secara terus-menerus. Bagi banyak pemilik kucing, kebiasaan ini bisa menjadi hal yang menarik sekaligus membingungkan. Kenapa kucing sering sekali menjilat tubuhnya? Apakah itu hanya bagian dari kebiasaan, ataukah ada alasan tertentu di balik perilaku ini? Menurut playwickeycats, menjilati tubuh adalah perilaku yang sangat alami dan penting bagi kucing.

Alasan Kucing Sering Menjilat Tubuhnya

Ada beberapa alasan mengapa kucing melakukan hal ini, dari menjaga kebersihan hingga menunjukkan perasaan tertentu. Yuk, simak lebih lanjut penjelasan mengenai kebiasaan ini!

1. Perawatan Diri (Self-Grooming)

Salah satu alasan utama kucing menjilat tubuhnya adalah untuk membersihkan diri. Kucing memiliki naluri alami untuk merawat tubuhnya dengan menjilati bulu mereka. Proses ini dikenal dengan istilah self-grooming. Selain membersihkan bulu, proses ini juga membantu kucing menghilangkan kotoran, parasit kecil, atau bahkan rambut yang rontok.

  • Bulu Sehat: Dengan menjilati bulu, kucing juga meratakan minyak alami yang diproduksi oleh kelenjar sebasea di kulitnya. Minyak ini memberikan pelindung pada bulu, menjaga kelembapan, dan membuat bulu tetap lembut dan sehat.
  • Menjaga Kesehatan Kulit: Proses perawatan diri ini juga berfungsi untuk menjaga kesehatan kulit kucing. Ketika kucing menjilat tubuhnya, air liur yang dihasilkan membantu menjaga kelembapan kulit dan mencegah iritasi.

2. Mengatasi Stres dan Kecemasan

Kucing juga menjilat tubuhnya sebagai cara untuk mengatasi stres atau kecemasan. Ketika merasa cemas atau tertekan, kucing akan melakukan perilaku menjilat untuk menenangkan diri. Hal ini serupa dengan manusia yang terkadang menggigit kuku atau meremas benda ketika cemas.

  • Perilaku Penenang: Menjilat memberi rasa nyaman dan menenangkan bagi kucing, seperti halnya manusia yang merasa lebih rileks saat melakukan aktivitas tertentu. Jika kucing mengalami perubahan lingkungan, kedatangan anggota baru, atau bahkan kebosanan, ia bisa meningkatkan frekuensi menjilat tubuhnya sebagai respons terhadap perasaan tersebut.
  • Perubahan Lingkungan: Perubahan seperti pindah rumah, kedatangan hewan peliharaan baru, atau gangguan lain di rumah bisa menyebabkan kucing merasa tidak nyaman. Ini bisa memicu peningkatan perilaku menjilat untuk mencari kenyamanan.

3. Menciptakan Rasa Aman dan Kenyamanan

Bagi kucing, menjilat bukan hanya soal kebersihan. Aktivitas ini juga merupakan cara mereka menciptakan rasa aman dan nyaman. Kucing memiliki kebiasaan menjilat diri sendiri untuk mengingatkan dirinya akan perasaan tenang dan terlindungi. Ini adalah perilaku yang terkait erat dengan kebiasaan ibu kucing yang menjilati anak-anaknya.

  • Perilaku Maternitas: Kucing yang dijilati oleh ibunya saat kecil mengasosiasikan perilaku ini dengan rasa kasih sayang dan perlindungan. Bahkan kucing dewasa seringkali melakukan grooming pada kucing lain yang mereka anggap sebagai bagian dari keluarga atau teman dekat, dalam bentuk mutual grooming. Ini adalah cara kucing menunjukkan ikatan sosial dan kedekatannya dengan kucing lain.

4. Menandai Wilayah (Marking Territory)

Kucing juga memiliki kelenjar bau di pipi, telinga, dan sekitar mulutnya yang mengeluarkan feromon ketika mereka menjilati tubuhnya. Ini adalah cara kucing untuk menandai wilayah atau memberi tanda pada benda-benda di sekitar mereka.

  • Feromon: Ketika kucing menjilat tubuhnya, ia dapat memindahkan feromon yang dihasilkan oleh kelenjar bau tersebut ke bulu dan tubuhnya. Proses ini adalah bagian dari perilaku teritorial kucing. Dengan menjilati dirinya sendiri, kucing secara tidak langsung juga memberi tanda pada lingkungan sekitar bahwa ini adalah wilayahnya.
  • Menandai Diri: Menjilati tubuh juga menjadi cara kucing untuk “menandai” dirinya sendiri. Ini mungkin salah satu alasan mengapa kucing terkadang lebih sering menjilati tubuhnya setelah berada di lingkungan baru atau ketika bertemu dengan kucing lain.

5. Masalah Kesehatan

Meski perilaku menjilat tubuh adalah hal yang normal, terkadang ini bisa menjadi tanda adanya masalah kesehatan pada kucing. Jika kucing menjilat tubuhnya secara berlebihan, bisa jadi ada masalah yang perlu diwaspadai.

  • Alergi atau Iritasi Kulit: Kucing yang merasa gatal atau iritasi pada kulitnya cenderung menjilat lebih sering. Alergi terhadap makanan, gigitan serangga, atau bahkan produk pembersih rumah tangga dapat menyebabkan iritasi pada kulit kucing, yang kemudian memicu perilaku menjilat berlebihan.
  • Parasit: Infeksi parasit seperti kutu atau tungau dapat menyebabkan rasa gatal yang parah, yang mendorong kucing untuk menjilati tubuhnya lebih sering. Jika kucing tampak terus-menerus menjilat atau menggaruk area tertentu, pastikan untuk memeriksakan kesehatannya.
  • Masalah Saluran Pencernaan: Kucing yang merasa sakit atau tidak nyaman karena masalah pencernaan juga bisa menjilat tubuhnya secara berlebihan. Kucing mungkin menjilat bagian perut atau kaki sebagai respons terhadap rasa sakit yang mereka alami.

6. Mengurangi Rambut Rontok

Kucing juga menjilat tubuhnya untuk mengurangi rambut rontok. Setiap kucing mengalami siklus pertumbuhan bulu yang alami, dan beberapa kucing mungkin menjilat lebih banyak untuk membantu membersihkan bulu-bulu yang sudah mati atau rontok.

  • Perawatan Musiman: Pada musim tertentu, kucing mengalami periode pergantian bulu, yang dapat menyebabkan peningkatan rambut rontok. Menjilati tubuh adalah salah satu cara kucing untuk membantu mengendalikan kerontokan ini dan menjaga agar bulu tetap sehat.

Kesimpulan

Menjilat tubuh adalah perilaku alami bagi kucing yang memiliki banyak fungsi, mulai dari menjaga kebersihan, meredakan stres, hingga menandai wilayah. Namun, jika kucing mulai menjilat tubuhnya secara berlebihan atau menunjukkan tanda-tanda masalah kesehatan, penting untuk segera memeriksakan kondisi kucing ke dokter hewan. Dengan memahami alasan di balik kebiasaan ini, pemilik kucing dapat lebih peka terhadap kebutuhan kucing dan menjaga kesejahteraannya.

You May Also Like

About the Author: Dian Gemilang

berbagi informasi dan ilmu pengetahuan untuk semua

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *